Kamis, 05 Oktober 2017

* ( Maaf ) SAMA NGGAK.......?




Sore itu di kostan aku kedatangan seorang kawan. yang bermaksud untuk 'nebeng' beberapa hari sembari mencari kost-kostan yang cocok. Dengan tangan terbuka aku menerimanya dengan baik. Tak pikir apa susahnya sih menolong kawan? toh aku masih ingat betul saat pertama kali datang ke Jogja dan saat itu aku belum dapat kost, aku juga 'nebeng' di tempat kost sang kawan ini.

Aku persilahkan sang kawan masuk ke kamar kosku. tentu setelah aku minta ijin ke ibu dan bapak kostku. Kamar kostku berukuran sekitar 2,5 x 3 meter dengan fasilitas sebuah tempat tidur / dipan kayu ukuran untuk satu orang dan sebuah lemari kecil untuk menyimpan baju yang terbuat dari kayu.

Untuk interiornya, plafon kamarku berwarna putih serta lantainya terbuat dari ubin warna abu-abu ukuran 20x20 cm yang aku lapisi dengan karpet lantai yang berbahan plastik dan dinding berwarna kuning gading dengan sebuah photo hitam putih ukuran A3 yang merupakan 'repro' / photo copy perbesar dari 3R. Kira-kira photonya seperti ini.
 
Photo diperankan oleh model yang sudah jilbaban hehehe... dan harusnya hitam putih!.

Aku harus 'berbagi' tempat untuk menyimpan barang-barang kami di almari baju yang memang tidak besar itu. Pada saat itulah sang kawan ini 'menemukan' sebuah album photo dan sebuah pas photo ukuran besar atau 20 R yang ada didalam kardus barang-barangku yang aku simpan di sebelah lemari bajuku. Ya itu adalah album photo saat Aku dan teman-temanku bermain di Pantai Parang Tritis dan pas photo ukuran besar itu adalah photo close up salah satu teman wanitaku yang juga dikenal sang kawan, saat aku bermain di pantai itu. Kira-kira photo teman wanitaku itu seperti ini.

Seperti ini photo 20R, diperankan oleh artis India












Pada moment itulah, sang kawan sambil memegang photo 20 R ini berkata, " Ngapain kamu nyimpan photo ini?. Kamu naksir sama wanita ini?, Katanya kamu seneng sama wanita ini ya?," Akupun hanya terdiam dan sang kawan pun terus bertanya lagi, " Wanita seperti ini kamu senengi? Hahaha..." belum sempat aku menjawab pertanyaannya, sang kawan terus nyrocos dengan gaya bak seorang ahli nujum, dan dengan kalimat yang kadang zulit aku pahami ia mulai dan terus mencaci ( nyacat : bahasa Jawa ) wanita yang ada di photo itu secara sistemik, terukur, terstruktur dan terorganisir. Mendengar itu semua, aku hanya bisa terdiam dan tidak bisa berbuat apa-apa.

Sejurus kemudian, sang kawan ini mengeluarkan selembar photo ukuran 3R dari dalam tasnya. lalu dengan bangga menunjukkannya kepadaku sambil berkata, " Kalau pacaran itu harusnya photonya begini!". Photo itu menggambarkan kemesraan sang kawan dengan pacarnya yang juga teman sepermainanku dulu. Dengan penuh semangat dan gairah yang menggelora sang kawan terus dan terus tanpa henti memuja dan memuji pacarnya setinggi langit, sedalam samudra dan seluas angkasa tanpa ada noda sedikitpun. Kira-kira gayanya sang kawan diphoto itu seperti ini :

      photo diperankan oleh model. hehe...


****

Singkat cerita, waktu berlalu dan sang kawan tidaklah menikahi pacarnya tapi justru menikahi teman wanitaku yang ada diphoto kamarku itu !.



" Kira-kira SAMA ENGGAK 
dengan yang dimaksud Cak Nun?"



***













Tidak ada komentar:

Posting Komentar